Seyegan, 1 Juni 2025 – Seluruh civitas akademika SMAN 1 Seyegan hari ini berkumpul di lapangan upacara untuk memperingati Hari Lahir Pancasila yang jatuh pada tanggal 1 Juni. Upacara berlangsung khidmat, ditandai dengan semangat kebangsaan yang membara di tengah-tengah warga sekolah. Momen ini menjadi lebih istimewa dengan kehadiran Bapak Kartana, guru senior yang sekaligus bertindak sebagai pembina upacara, dalam kesempatan terakhirnya sebelum memasuki masa purna tugas.
Upacara dimulai tepat pukul 07.00 WIB. Barisan rapi siswa-siswi, guru, dan staf tata usaha memadati lapangan, menunjukkan kedisiplinan dan rasa hormat mereka terhadap nilai-nilai Pancasila. Pengibaran bendera Merah Putih diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya berlangsung lancar, menambah suasana haru dan bangga.
Dalam amanatnya, Bapak Kartana menekankan pentingnya mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, tidak hanya sebagai hafalan, namun juga sebagai landasan moral dan etika. “Pancasila adalah tiang negara kita. Mari kita jaga dan amalkan nilai-nilai luhurnya, agar Indonesia semakin kuat dan bersatu,” ujar Bapak Kartana dengan suara berwibawa. Beliau juga mengingatkan bahwa keberagaman adalah kekuatan bangsa yang harus dirawat.
Di akhir amanatnya, suasana haru menyelimuti lapangan upacara ketika Bapak Kartana menyampaikan salam pamitnya kepada seluruh warga SMAN 1 Seyegan. Setelah puluhan tahun mengabdi dan mencerdaskan anak bangsa, Bapak Kartana akan memasuki masa purna tugas. Beliau menyampaikan rasa terima kasih atas kebersamaan dan dukungan yang telah diberikan selama ini. “Saya berharap SMAN 1 Seyegan terus menjadi lembaga pendidikan yang unggul dan melahirkan generasi penerus yang berkarakter Pancasila,” pesannya.
Kepala SMAN 1 Seyegan, Ibu Fadmiyati, S.Pd., M.Pd. dalam sambutannya mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Bapak Kartana atas dedikasi dan pengabdiannya. “Bapak Kartana adalah sosok teladan bagi kami semua. Ilmu dan pengalaman yang telah Bapak berikan akan selalu menjadi bekal berharga bagi kemajuan SMAN 1 Seyegan,” tutur Ibu Fadmiyati, S.Pd., M.Pd.
Upacara ditutup dengan doa bersama, memohon keberkahan bagi bangsa dan negara, serta keselamatan dan kebahagiaan bagi Bapak Kartana di masa purna tugasnya. Setelah upacara, banyak siswa dan guru yang mendekati Bapak Kartana untuk bersalaman dan mengucapkan selamat jalan, menunjukkan rasa hormat dan kasih sayang mereka.
Peringatan Hari Lahir Pancasila kali ini di SMAN 1 Seyegan tidak hanya menjadi momentum untuk merenungkan nilai-nilai dasar negara, tetapi juga menjadi perpisahan yang mengharukan bagi salah satu pilar pendidikan mereka. Semangat Pancasila akan terus hidup, sebagaimana jejak pengabdian Bapak Kartana yang akan selalu dikenang di SMAN 1 Seyegan.
