SEYEGAN – Semangat gotong royong dan kepedulian terhadap lingkungan kembali ditunjukkan oleh seluruh elemen SMAN 1 Seyegan. Pada hari ini, seluruh siswa, didampingi oleh guru wali dan wali kelas, bahu-membahu melaksanakan kerja bakti massal yang difokuskan pada pembersihan dan penataan lingkungan belakang sekolah, khususnya area yang berdekatan dengan lapangan voli dan hutan sekolah
Kegiatan yang bertema “Kebersihan Lingkungan, Cerminan Kepribadian” ini merupakan agenda rutin yang bertujuan tidak hanya untuk menjaga keindahan fisik sekolah, tetapi juga menanamkan karakter peduli lingkungan sejak dini kepada para peserta didik.
Fokus Utama: Pemindahan Material Konblok
Salah satu fokus utama dalam kerja bakti kali ini adalah pemindahan material konblok yang telah lama menumpuk di area belakang sekolah. Material ini rencananya akan digunakan untuk proyek pembangunan jalur pejalan kaki di lokasi lain.
Ratusan siswa terlihat bersemangat membentuk rantai manusia, memindahkan tumpukan konblok satu per satu. Meskipun pekerjaan ini membutuhkan tenaga ekstra, sorak sorai dan canda tawa antar siswa menunjukkan suasana kerja yang ceria dan penuh kekompakan.
“Ini bukan hanya masalah memindahkan barang, tapi ini adalah pelajaran tentang kerja tim dan tanggung jawab. Setiap konblok yang kita pindahkan berarti satu langkah menuju lingkungan sekolah yang lebih rapi dan nyaman,” ujar Koordinator kegiatan.
Menjaga Kebersihan Lingkungan, Menjaga Kesehatan
Selain pemindahan konblok, kegiatan juga mencakup pembersihan menyeluruh di area sekitar. Siswa membersihkan selokan, memangkas rumput liar, dan mengumpulkan sampah organik maupun anorganik yang berserakan. Kebersihan lingkungan sekolah, terutama di area yang jarang tersentuh, sangat penting untuk mencegah sarang penyakit, khususnya demam berdarah.
Kepala Sekolah SMAN 1 Seyegan, menyampaikan apresiasinya. “Kami bangga melihat antusiasme dan kesadaran para siswa. Kebersihan adalah bagian dari iman dan juga kunci kesehatan. Dengan lingkungan yang bersih, proses belajar mengajar pun menjadi lebih fokus dan menyenangkan,” jelasnya.
Tiga Pesan Utama bagi Murid
Kegiatan kerja bakti ini membawa tiga pesan mendasar yang ditekankan kepada para murid:
-
Tanggung Jawab Kolektif: Lingkungan sekolah adalah rumah kedua yang harus dijaga bersama, bukan hanya tugas petugas kebersihan.
-
Pendidikan Karakter: Kerja bakti menumbuhkan nilai-nilai gotong royong, disiplin, dan etos kerja yang kuat.
-
Kesehatan Lingkungan: Menghilangkan sumber kotoran dan genangan air adalah tindakan nyata pencegahan penyakit.
Kerja bakti SMAN 1 Seyegan ini menjadi contoh nyata bagaimana institusi pendidikan tidak hanya fokus pada kecerdasan intelektual, tetapi juga aktif membangun karakter dan kepedulian sosial pada diri siswa, memastikan bahwa mereka tumbuh menjadi generasi yang bertanggung jawab terhadap lingkungan mereka.