Sobat SMANSey, 16 Juli 2024 – 18 Juli 2024 dilaksanakan kegiatan kemah terpadu di memorial camp sentolo. Upacara Pembukaan dilaksanakan pada 16 Juli 2024 pukul 10.00-10.45 WIB. Kegiatan ini disebut dengan nama Kemah Besar Lestarikan Budaya 2024 dengan sasaran siswa kelas XI dan XII SMA Negeri 1 Seyegan. Kegiatan Kemah Besar Lestarikan Budaya 2024 ini sebagai sebuah kegiatan yang mampu menunjang potensi dan sebagai kegiatan praktek lapangan, selain itu dapat dijadikan sebagai acuan evaluasi kegiatan materi yang belum dapat tercapai pada kegiatan materi yang belum dapat tercapai pada kegiatan latihan rutin Pramuka.
Kegiatan ini disebut dengan nama Kemah Besar Lestarikan Budaya 2024 dengan sasaran siswa kelas XI dan XII SMA Negeri 1 Seyegan. Kegiatan Kemah Besar Lestarikan Budaya 2024 ini sebagai sebuah kegiatan yang mampu menunjang potensi dan sebagai kegiatan praktek lapangan, selain itu dapat dijadikan sebagai acuan evaluasi kegiatan materi yang belum dapat tercapai pada kegiatan materi yang belum dapat tercapai pada kegiatan latihan rutin Pramuka.
Pada hakekatnya program Kemah Besar Lestarikan Budaya 2024 SMA Negeri 1 Seyegan ini merupakan program sekolah, yang dilaksanakan oleh siswa Kelas X MIPA dan IPS SMA Negeri 1 Seyegan untuk meningkatkan pengetahuan khususnya Kepramukaan. Program ini dilaksanakan pada awal semester gasal Tahun Pelajaran 2024/2025.
Adapun tujuan yang ingin dicapai dari kegiatan adalah sebagai berikut :
Meningkatkan keimanan dan keta qwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa
Meningkatkan karakter siswa dengan Profil Pelajar Pancasila, Berakhlak mulia, bergotong royong, terampil dan gembira, kerjasama,Mandiri, Kreatif, inovatif, menumbuhkan semangat untuk melestarikan budaya Nusantara, dan Menjadikan generasi mudah berwawasan nusantara.

Pada awal upacara dilaporkan oleh ketua Panitia rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan dan jumlah peserta kemah terpadu. Sebagai tanda dibukanya kemah terpadu dilaksanakan dengan pembuka adat dengan simbol menyalakan lentera adat, menerbangkan sepasang merpati, menancapkan kapak di kayu adat. Pada upacara pembukaan ini disematkan pin bintang tahunan kepada peserta didik yang mengikuti kegiatan dari kwarcab misalnya Barata Sleman ke 38, Pertika, dan Peransaka.
Semoga kegiatan yang telah direncanakan dapat terlaksana dengan baik dan lancar. (kun_litbang)